PreviousNext
Posted on

Mengenal Apa Itu Kanker dan Dampaknya bagi Kesehatan

Sebagai bagian dari masyarakat modern, Anda mungkin sudah pernah mendengar apa itu kanker. Alasannya yaitu karena penyakit ini bertanggung jawab atas 1 dari setiap 6 kematian di seluruh dunia. Pada tahun 2050 mendatang, bebannya bahkan diprediksi akan meningkat hingga 77%.[1]

Tidak heran, jika para praktisi kesehatan, lembaga masyarakat, dan pemerintah secara terus menerus menyebarkan awareness tentangnya pada masyarakat awam. Mulai dari apa yang dimaksud dengan kanker, pemicunya, gejala awalnya, hingga bagaimana cara untuk mencegah dan mengobatinya.

Berikut penjelasannya! 

Definisi Kanker

Bagi Anda yang belum tahu, kanker adalah sel abnormal yang tumbuh dengan tidak terkendali. Biasanya, sel-sel normal akan tumbuh dan menggandakan diri melalui proses pembelahan sel. Tujuannya adalah untuk metabolisme di tubuh dan memastikan semua organ berfungsi sebagaimana mestinya.

Ketika sel sudah tua, rusak, atau tugasnya telah selesai, sel tersebut akan mengalami proses apoptosis atau kematian terprogram. Nantinya, akan ada sel baru yang menggantikan posisinya. Hanya saja, pada saat ada abnormalitas, sel tersebut terus tumbuh dan berkembang biak dan membentuk gumpalan jaringan. 

Gumpalan jaringan ini akan Anda kenal dengan istilah tumor. Sebagai informasi, tumor ini bisa muncul di mana saja. Apabila Anda terus membiarkannya, tumor ini akan berubah menjadi ganas dan mulai menyerang organ atau bagian tubuh lainnya.[2] Anda akan mengenalnya dengan nama kanker. 

Pada akhirnya, metabolisme tubuh akan terganggu dan fungsi organ tempat tumor tumbuh menjadi rusak. Inilah penyebab kanker ganas pada manusia.

Pemicu Kanker

Pastinya, ada banyak dari Anda yang ingin tahu penyebab kanker itu dari apa. Ternyata, ada banyak alasan mengapa sel-sel abnormal tumbuh. Namun, yang paling sering adalah karena:

  • Konsumsi alkohol. 
  • Radiasi sinar UV dan zat karsinogenik lain. 
  • Merokok. 
  • Faktor genetik atau keturunan. 
  • Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung zat karsinogenik. 
  • Infeksi virus dan bakteri. 
  • Penuaan. 
  • Gaya hidup yang tidak sehat. 
  • Hormon yang tidak seimbang. 
  • Obesitas. 

Gejala Awal Kanker

Jika Anda ingin tahu apakah bisa sembuh dari kanker, maka jawabannya sangat bisa. Tipsnya adalah dengan mengenali semua gejalanya sejak awal. Dengan begitu, Anda bisa segera mencari cara pengobatan terbaik sebelum kondisi sel abnormal di dalam tubuh semakin parah.

Beberapa ciri-ciri ada kanker di tubuh pada gejala awal adalah:

1. Berat Badan Naik atau Turun secara Drastis Tanpa Alasan Jelas

Jika berat badan Anda bertambah atau berkurang secara drastis, maka Anda perlu waspada. Kebanyakan kasusnya adalah berat badan turun tanpa diet atau olahraga. Terutama pada orang yang menderita kanker paru-paru, esofagus, perut, usus, pankreas, dan hati yang biasanya akan kehilangan nafsu makan.

Selain kehilangan nafsu makan, Anda juga bisa tetap kehilangan berat badan meskipun Anda makan seperti biasanya. Kondisi ini akan Anda kenal dengan istilah cachexia. Pada kondisi ini, tubuh akan membakar kalori dengan lebih cepat, sehingga proses penyerapan protein, karbohidrat, dan lemak tidak maksimal.[3]

Tidak jarang, Anda juga bisa mengalami:

  • Perut bengkak
  • Kadar kalsium di dalam darah menjadi tinggi
  • Nyeri perut
  • Usus tersumbat
  • Hati membengkak
  • Mual dan muntah saat makan
  • Sulit menelan

2. Mudah Lelah 

Karena proses penyerapan ketiga sumber kalori utama (protein, karbohidrat, dan lemak), maka tubuh Anda akan mudah lelah. Hal ini karena penyerapan energi menjadi tidak maksimal. Jadi, Anda akan merasa lebih cepat lesu, lemah, dan tidak bertenaga. 

Tidak jarang, bagian otot, sendi, dan tulang Anda juga akan terasa sakit tanpa alasan yang jelas. 

3. Sering Memar dan Pendarahan

Ketika ada sel abnormal yang mulai tumbuh di dalam tubuh, Anda akan sering mengalami memar dan juga pendarahan. Memar ini tidak terjadi karena benturan. Selain itu, tidak jarang ada benjolan di bawah kulit yang Anda kenal dengan istilah hematoma. Terkadang, muncul juga bintik-bintik kemerahan.

Sedangkan darah biasanya akan muncul melalui mimisan atau pendarahan pada gusi. Selain itu, tidak jarang Anda juga akan mengeluarkan darah ketika muntah dan buang air kecil.[4]

Cara Mencegah dan Mengobati Kanker

Sebenarnya, cara mencegah kanker itu susah susah gampang, terutama yang bukan berasal dari genetik. Caranya adalah dengan menjaga gaya hidup sehat dengan menjauhi rokok dan alkohol, mengatur pola makan sehat, istirahat yang cukup, dan rutin berolahraga. 

Jika gejalanya sudah mulai terlihat, Anda bisa mengobatinya dengan operasi atau terapi, misalnya seperti radioterapi, kemoterapi, dan lain sebagainya. Selain itu, Anda juga bisa mendukung pengobatannya dengan cara herbal. Salah satunya adalah dengan cara mengonsumsi rimpang kunyit putih. 

Alasannya adalah karena kunyit putih mengandung zat-zat sitotoksik yang mampu menghambat pertumbuhan sel-sel kanker.[5]Menariknya, kini Anda bisa mengonsumsi kunyit putih dengan mudah, yaitu melalui Sido Muncul Natural Sari Kunyit Putih. Suplemen ini terbuat dari 82,5 mg ekstrak kunyit putih. 

Karena itu, setelah Anda tahu apa itu kanker, Anda perlu memelihara kondisi kesehatan dan daya tahan tubuh dengan suplemen ini, terutama pada penderita kanker. Namun, Anda hanya bisa mengonsumsi suplemen ini sebagai obat pendamping saja. Selain itu, konsultasikan terlebih dulu dengan dokter Anda. 

apa yang dimaksud dengan kanker

Sebagai bagian dari masyarakat modern, Anda mungkin sudah pernah mendengar apa itu kanker. Alasannya yaitu karena penyakit ini bertanggung jawab atas 1 dari setiap 6 kematian di seluruh dunia. Pada tahun 2050 mendatang, bebannya bahkan diprediksi akan meningkat hingga 77%.[1]

Tidak heran, jika para praktisi kesehatan, lembaga masyarakat, dan pemerintah secara terus menerus menyebarkan awareness tentangnya pada masyarakat awam. Mulai dari apa yang dimaksud dengan kanker, pemicunya, gejala awalnya, hingga bagaimana cara untuk mencegah dan mengobatinya.

Berikut penjelasannya! 

Definisi Kanker

Bagi Anda yang belum tahu, kanker adalah sel abnormal yang tumbuh dengan tidak terkendali. Biasanya, sel-sel normal akan tumbuh dan menggandakan diri melalui proses pembelahan sel. Tujuannya adalah untuk metabolisme di tubuh dan memastikan semua organ berfungsi sebagaimana mestinya.

Ketika sel sudah tua, rusak, atau tugasnya telah selesai, sel tersebut akan mengalami proses apoptosis atau kematian terprogram. Nantinya, akan ada sel baru yang menggantikan posisinya. Hanya saja, pada saat ada abnormalitas, sel tersebut terus tumbuh dan berkembang biak dan membentuk gumpalan jaringan. 

Gumpalan jaringan ini akan Anda kenal dengan istilah tumor. Sebagai informasi, tumor ini bisa muncul di mana saja. Apabila Anda terus membiarkannya, tumor ini akan berubah menjadi ganas dan mulai menyerang organ atau bagian tubuh lainnya.[2] Anda akan mengenalnya dengan nama kanker. 

Pada akhirnya, metabolisme tubuh akan terganggu dan fungsi organ tempat tumor tumbuh menjadi rusak. Inilah penyebab kanker ganas pada manusia.

Pemicu Kanker

Pastinya, ada banyak dari Anda yang ingin tahu penyebab kanker itu dari apa. Ternyata, ada banyak alasan mengapa sel-sel abnormal tumbuh. Namun, yang paling sering adalah karena:

  • Konsumsi alkohol. 
  • Radiasi sinar UV dan zat karsinogenik lain. 
  • Merokok. 
  • Faktor genetik atau keturunan. 
  • Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung zat karsinogenik. 
  • Infeksi virus dan bakteri. 
  • Penuaan. 
  • Gaya hidup yang tidak sehat. 
  • Hormon yang tidak seimbang. 
  • Obesitas. 

Gejala Awal Kanker

Jika Anda ingin tahu apakah bisa sembuh dari kanker, maka jawabannya sangat bisa. Tipsnya adalah dengan mengenali semua gejalanya sejak awal. Dengan begitu, Anda bisa segera mencari cara pengobatan terbaik sebelum kondisi sel abnormal di dalam tubuh semakin parah.

Beberapa ciri-ciri ada kanker di tubuh pada gejala awal adalah:

1. Berat Badan Naik atau Turun secara Drastis Tanpa Alasan Jelas

Jika berat badan Anda bertambah atau berkurang secara drastis, maka Anda perlu waspada. Kebanyakan kasusnya adalah berat badan turun tanpa diet atau olahraga. Terutama pada orang yang menderita kanker paru-paru, esofagus, perut, usus, pankreas, dan hati yang biasanya akan kehilangan nafsu makan.

Selain kehilangan nafsu makan, Anda juga bisa tetap kehilangan berat badan meskipun Anda makan seperti biasanya. Kondisi ini akan Anda kenal dengan istilah cachexia. Pada kondisi ini, tubuh akan membakar kalori dengan lebih cepat, sehingga proses penyerapan protein, karbohidrat, dan lemak tidak maksimal.[3]

Tidak jarang, Anda juga bisa mengalami:

  • Perut bengkak
  • Kadar kalsium di dalam darah menjadi tinggi
  • Nyeri perut
  • Usus tersumbat
  • Hati membengkak
  • Mual dan muntah saat makan
  • Sulit menelan

2. Mudah Lelah 

Karena proses penyerapan ketiga sumber kalori utama (protein, karbohidrat, dan lemak), maka tubuh Anda akan mudah lelah. Hal ini karena penyerapan energi menjadi tidak maksimal. Jadi, Anda akan merasa lebih cepat lesu, lemah, dan tidak bertenaga. 

Tidak jarang, bagian otot, sendi, dan tulang Anda juga akan terasa sakit tanpa alasan yang jelas. 

3. Sering Memar dan Pendarahan

Ketika ada sel abnormal yang mulai tumbuh di dalam tubuh, Anda akan sering mengalami memar dan juga pendarahan. Memar ini tidak terjadi karena benturan. Selain itu, tidak jarang ada benjolan di bawah kulit yang Anda kenal dengan istilah hematoma. Terkadang, muncul juga bintik-bintik kemerahan.

Sedangkan darah biasanya akan muncul melalui mimisan atau pendarahan pada gusi. Selain itu, tidak jarang Anda juga akan mengeluarkan darah ketika muntah dan buang air kecil.[4]

Cara Mencegah dan Mengobati Kanker

Sebenarnya, cara mencegah kanker itu susah susah gampang, terutama yang bukan berasal dari genetik. Caranya adalah dengan menjaga gaya hidup sehat dengan menjauhi rokok dan alkohol, mengatur pola makan sehat, istirahat yang cukup, dan rutin berolahraga. 

Jika gejalanya sudah mulai terlihat, Anda bisa mengobatinya dengan operasi atau terapi, misalnya seperti radioterapi, kemoterapi, dan lain sebagainya. Selain itu, Anda juga bisa mendukung pengobatannya dengan cara herbal. Salah satunya adalah dengan cara mengonsumsi rimpang kunyit putih. 

Alasannya adalah karena kunyit putih mengandung zat-zat sitotoksik yang mampu menghambat pertumbuhan sel-sel kanker.[5]Menariknya, kini Anda bisa mengonsumsi kunyit putih dengan mudah, yaitu melalui Sido Muncul Natural Sari Kunyit Putih. Suplemen ini terbuat dari 82,5 mg ekstrak kunyit putih. 

Karena itu, setelah Anda tahu apa itu kanker, Anda perlu memelihara kondisi kesehatan dan daya tahan tubuh dengan suplemen ini, terutama pada penderita kanker. Namun, Anda hanya bisa mengonsumsi suplemen ini sebagai obat pendamping saja. Selain itu, konsultasikan terlebih dulu dengan dokter Anda. 

ARTIKEL LAINNYA

Kanker Payudara: Gejala, Pemicu, Cara Diagnosa, & Pengobatan
Kanker Payudara: Gejala, Pemicu, Cara Diagnosa, & Pengobatan

Sadar atau tidak, kanker payudara adalah mimpi buruk yang sangat menakutkan bagi semua orang di dunia, khususnya pada wanita. Hal ini mengingat kasus kematiannya yang sangat tinggi. Menurut WHO, pada tahun 2022 ada sekitar 2,3 juta kasus dan 670.000 kematian secara global akibat masalah ini.[1] Meskipun lebih rentan pada wanita, namun pria juga bisa mengalaminya. […]

BACA ARTIKEL
Libido Turun? Ini Faktor Utama & 5 Cara Ampuh Meningkatkannya
Libido Turun? Ini Faktor Utama & 5 Cara Ampuh Meningkatkannya

Pada dasarnya, libido adalah hal normal yang dimiliki oleh hampir semua orang, terutama saat mereka memasuki usia dewasa. Menurut KBBI, istilah ini mengacu pada nafsu seksual yang bersifat naluriah.[1] Anda juga bisa mengartikannya sebagai dorongan untuk melakukan aktivitas seksual.  Setelah Anda tahu bahwa libido pada wanita dan pria itu sama, yaitu nafsu seksual, Anda juga […]

BACA ARTIKEL
Brain Fog: Definisi, Pemicu, dan Cara untuk Mengatasinya
Brain Fog: Definisi, Pemicu, dan Cara untuk Mengatasinya

Pada beberapa tahun ke belakang, istilah brain fog seringkali terdengar. Istilah ini mengacu pada keadaan ketika seseorang kesulitan untuk memusatkan fokus dan konsentrasi terhadap suatu hal. Menurut definisi dari Cambridge Dictionary, ini adalah kondisi saat Anda tidak bisa berpikir jernih.[1] Anda akan mengenalnya dengan istilah “kabut otak” dalam bahasa Indonesia. Mengingat kabut otak seperti apa, […]

BACA ARTIKEL
SOCIAL MEDIA

DAPATKAN UPDATE TER-BARU!

SOCIAL MEDIA

Dapatkan Kabar Terbaru dari Kami

Temukan berbagai informasi seputar herbal-herbal pilihan di media sosial Sido Muncul Natural

SHOP THE RANGE

BELANJA LEBIH MUDAH!

Dapatkan pengalaman berbelanja lebih cepat dan mudah di berbagai marketplace kesayanganmu.

CONTACT US

HUBUNGI KAMI

Jangan ragu untuk bertanya mengenai berbagai produk Sido Muncul Natural lebih lanjut!