Ada banyak orang ingin tahu apa saja manfaat kumis kucing, mengingat popularitasnya sebagai tanaman obat bagi masyarakat tradisional. Terlebih kini, setelah ada banyak penelitian yang menguji khasiat dari tanaman herbal yang satu ini. Hal ini membuat orang penasaran apakah tanaman ini benar berkhasiat atau tidak.
Karena itu, bagi Anda yang merasa penasaran, berikut adalah beberapa manfaat kumis kucing untuk kesehatan yang sudah teruji secara klinis!
1. Bantu Atasi Infeksi Saluran Kemih
Berdasarkan penelitian Sarshar dkk yang dipublikasikan di Pubmed, tanaman ini bisa membantu mengatasi infeksi saluran kemih. Terutama bagian daunnya. Penelitian ini melibatkan tikus yang terinfeksi bakteri pemicu masalah kesehatan tersebut.
Tikus tersebut diberi ekstrak daun tanaman ini dengan dosis 750 mg/kg berat badan selama 3 dan 5 hari. Hasilnya, jumlah koloni bakteri penyebab infeksi saluran kemih pun berkurang. Bahkan, efeknya tidak jauh berbeda dengan obat jenis norfloksasin.[1]
2. Bantu Atasi Batu Ginjal
Selain itu, ada juga manfaat kumis kucing untuk ginjal. Khususnya untuk membantu mencegah dan mengatasi pembentukan batu ginjal. Hal ini merujuk pada penelitian Stefanus Muryanto untuk 3rd International Conference on Advanced Materials and Practical Nanotechnology atau ICAMPN.
Berdasarkan penelitian tersebut, ekstrak daun tanaman ini dapat menghentikan pertumbuhan kristal struvite. Kristal struvite ini seringkali menumpuk dan membentuk batu di saluran kemih yang dikenal sebagai batu ginjal.
Jadi, jika Anda bertanya-tanya apakah kumis kucing dapat menghancurkan batu ginjal, jawabannya adalah iya. Tanaman ini cukup efektif untuk pengobatan batu ginjal.[2] Hanya saja, studi ini menggunakan teknik in vitro. Karena itu, perlu penelitian lebih lanjut secara langsung pada manusia.
3. Bantu Obati Tukak Lambung
Apabila Anda ingin tahu apakah ada manfaat daun kumis kucing untuk asam lambung, jawabannya adalah iya. Menurut penelitian Ari Yuniarto dkk di Research Gate, ekstrak daun tanaman ini dapat menyeimbangkan kadar asam di dalam lambung. Selain itu, konsumsinya juga efektif untuk mengobati tukak lambung.
Hal ini karena daun tanaman ini kaya akan antioksidan. Antioksidan inilah yang dapat meregenerasi jaringan mukosa lambung dan mengurangi ulkus atau luka terbuka pemicu tukak lambung.[3]
4. Bantu Turunkan Asam Urat
Bagi Anda yang sering mengalami radang dan pembengkakan sendi akibat asam urat, tanaman ini juga bisa menjadi salah satu solusinya. Sebab, berdasarkan penelitian di Jurnal Kesehatan Saintika Meditory, ekstrak tanaman ini bisa membantu turunkan kadar asam urat dalam darah.
Penelitian ini melibatkan 16 sampel orang penderita radang sendi. Sebelumnya, kadar asam urat rata-rata pada pasien pria adalah 10,2 mg/dl sedangkan pada pasien wanita adalah 11,0 mg/dl.
Namun, setelah pasien mengonsumsi air rebusan daun tanaman ini, kadarnya menurun. Pada pasien pria, kadarnya turun menjadi 7,1 mg/dl. Sedangkan pada pasien wanita, kadarnya turun menjadi 7,8 mg/dl.[4] Karena itu, salah satu manfaat rebusan daun kumis kucing adalah untuk turunkan asam urat.
5. Bantu Turunkan Kadar Gula Darah
Tanaman ini juga punya potensi yang baik untuk penderita diabetes. Sebab, menurut penelitian Qirou Wang dkk di Pubmed Central, tanaman ini bisa turunkan kadar gula darah. Hal ini karena ada aktivitas antioksidan dan anti-inflamasi, serta penghambatan aktivitas α-amilase dan α-glukosidase pada tanaman ini.
Selain itu, tanaman ini juga bisa meningkatkan sekresi insulin dan memperbaiki resistensi insulin. Hal ini membuat tubuh bisa menyerap gula darah dengan lebih baik dan mencegah penumpukannya di dalam darah.[5]
6. Bantu Turunkan Tekanan Darah
Tanaman ini juga punya senyawa anti-hipertensi sehingga bisa bantu turunkan tekanan darah. Dasarnya adalah penelitian Ohashi dkk di Pubmed. Pada penelitian tersebut, ada beberapa bahan aktif di dalam tanaman ini yang memberi respons kontraktil pada otot polos aorta toraks tikus.
Hasilnya, konsumsi air rebusannya dapat turunkan tekanan darah sistolik secara terus-menerus pada tikus. Bahan aktif yang bertanggung jawab atasnya adalah senyawa metilripariokromen A.[6] Selain itu, ada bahan aktif lain yang tidak kalah penting untuk turunkan tekanan darah.
Secara garis besar, cara mengolah kumis kucing untuk turunkan tekanan darah pun cukup mudah. Anda hanya perlu merebusnya dengan air dan meminumnya 1-2 kali sehari. Bahkan, kini sudah ada pilihan yang lebih praktis dan mudah, yaitu dalam bentuk suplemen, seperti Sido Muncul Natural Biotens.
Selain ekstrak kumis kucing, ada tambahan beberapa herbal lain yang sama-sama baik untuk mengatasi tekanan darah tinggi kategori ringan. Ada ekstrak daun sambung nyawa, daun pegagan, bawang putih, dan seledri di dalamnya. Karena itu, dapatkan segera produknya sekarang juga! Mengingat manfaat kumis kucing dan berbagai bahan herbal lainnya untuk turunkan tekanan darah, Anda dapat mengonsumsi suplemen ini 3 kali sehari 1 kapsul. Namun, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter secara berkala selama konsumsinya. Hindari konsumsi pada ibu hamil, menyusui, dan 2 minggu sebelum operasi!