Pada dasarnya, kunyit adalah salah satu rempah yang populer di Indonesia. Selain sebagai bumbu dapur, masyarakat juga sering memanfaatkan rimpangnya sebagai ramuan herbal. Namun, tahukah Anda jika tidak semua kunyit berwarna kuning? Sebab, khasiat kunyit putih ternyata juga tidak kalah baik.
Jenis kunyit ini berasal dari genus Curcuma, sama seperti kunyit kuning pada umumnya. Namun, keduanya adalah spesies yang berbeda. Spesies kunyit kuning bernama Curcuma longa sedangkan yang putih bernama Curcuma zedoaria.
Selain itu, manfaat kunyit kuning dan putih juga tidak selalu sama. Kunyit kuning biasanya digunakan untuk menjaga kesehatan organ lambung. Sedangkan yang putih digunakan untuk memelihara kesehatan bagi penderita kanker dan beberapa khasiat lainnya. Berikut penjelasan lengkapnya!
1. Bantu Atasi Diare
Jika Anda bertanya-tanya kunyit putih bisa menyembuhkan penyakit apa saja, diare termasuk ke dalamnya. Hal ini karena pada setiap rimpangnya, terhadap bahan aktif alkaloid, fenolik, flavonoid, saponin, kumarin, dan triterpenoid. Semua bahan aktif itu bisa menghambat pertumbuhan bakteri.
Ini termasuk pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Salmonella typhi, yang seringkali menyebabkan diare dan juga mengganggu sistem pencernaan. Bahkan, bukan hanya menghambat pertumbuhannya saja, ekstrak dari rimpang ini juga bisa menurunkan populasi dari mikroba hingga 99,99%.[1]
2. Bantu Atasi Kurap
Selain bisa membuat pertumbuhan bakteri terhambat, tanaman rimpang ini juga memiliki aktivitas antifungi. Karena itu, Anda bisa memanfaatkan kunyit putih untuk membantu mengatasi ragam masalah kesehatan akibat infeksi jamur. Salah satunya adalah infeksi jamur Trichophyton mentagrophytes.
Jamur Trichophyton mentagrophytes adalah jamur dermatofit yang bisa mengakibatkan berbagai masalah kulit, termasuk kurap. Berdasarkan suatu penelitian, ekstrak tanaman rimpang ini dapat menghambat pertumbuhan jamur tersebut.[2]Jadi, Anda dapat mengkonsumsinya untuk mengatasi kurap.
3. Bantu Kontrol Gula Darah
Ternyata, mencegah dan membantu mengatasi diabetes juga termasuk manfaat kunyit putih. Sebab, ekstrak tanaman rimpang ini mengandung flavonoid. Bahan aktif tersebut dapat menstimulasi penangkapan glukosa di jaringan perifer. Hal ini memicu aktivitas dan sekresi enzim di jalur metabolisme karbohidrat.
Hasil dari aktivitas dan sekresi enzim tersebut mirip dengan insulin, yang merupakan hormon pengatur dan pengangkut gula darah. Jadi, kadar gula di dalam darah Anda akan mulai berkurang.[3]Inilah yang membuat Anda terhindar dari kelebihan gula darah yang bisa saja menyebabkan diabetes.
4. Bantu Kurangi Kolesterol dan Trigliserida
Sebenarnya, khasiat kunyit putih untuk wanita maupun pria itu sama, yaitu bisa bantu kurangi kolesterol dan trigliserida. Hal ini merujuk pada penelitian yang melibatkan 30 orang relawan dan 10 orang di antaranya punya hiperkolesterolemia. Semua relawan mengonsumsi bubuk kunyit putih selama dua bulan.
Hasilnya, bubuk rimpang tersebut mengandung fenolik yang kuat dan bisa menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida di dalam darah. Kadar kolesterol LDL (lipoprotein densitas rendah) turun hingga 5,6% dan kadar trigliserida turun hingga 12,5% pada hari ke-60.[4]
Karena bisa menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida, maka konsumsi bubuk kunyit putih juga dapat mencegah berbagai gangguan kardiovaskular. Hal ini mengingat bahwa kedua jenis lemak darah tersebut seringkali menjadi pemicu utama masalah di jantung dan sistem peredaran darah.
5. Bantu Redakan Demam
Tanaman rimpang ini juga punya aktivitas antipiretik, sehingga bisa membantu meredakan demam. Hal ini sebenarnya sudah dibuktikan dalam penelitian, namun dengan uji coba hewan. Hasilnya, ekstrak kunyit putih dengan dosis 500 mg/kg dan 750 mg/kg dapat menurunkan suhu tubuh dalam waktu singkat.[5]
Bahkan, berdasarkan pada penelitian yang sama, ekstrak dari tanaman rimpang ini dibandingkan dengan agen antipiretik standar Paracetamol. Hasilnya pun tidak jauh berbeda sehingga sama-sama efektif.
6. Bantu Jaga Kesehatan Penderita Kanker
Jika Anda merupakan penderita kanker, maka Anda bisa rutin mengonsumsi tanaman rimpang ini untuk menjaga kesehatan. Sebab, tanaman ini memiliki sifat antitumor, antikanker, sekaligus bisa menjaga daya tahan tubuh.
Berdasarkan suatu penelitian, ekstrak dari rimpang ini menghambat proliferasi sel kanker. Namun, di saat bersamaan tidak akan menyebabkan toksisitas yang signifikan pada sel normal. Bahkan, dengan dosis 35,7 mg/kg, bisa mengurangi tumor asites pada tikus dan meningkatkan harapan hidupnya.[6]
Hal ini jelas membuat Anda ingin tahu tentang bagaimana cara mengolah kunyit putih. Ternyata, kini Anda tidak perlu repot memikirkan hal itu karena sudah ada Sido Muncul Natural Sari Kunyit Putih.
Suplemen ini mengandung 82,5 mg ekstrak kunyit putih yang setara dengan 15 gram kunyit putih segar. Pastinya, Anda harus tahu aturan konsumsi kunyit putih, yaitu 1-2 kaplet sehari sebelum makan atau sesuai petunjuk dokter. Ketika mengonsumsi suplemen ini secara rutin, Anda bisa merasakan khasiat kunyit putih. Khususnya untuk memelihara kesehatan bagi penderita kanker. Namun, penting untuk Anda catat jika suplemen ini bukanlah obat utama, melainkan obat pendamping. Jadi, penggunaannya perlu dikonsultasikan dengan dokter.