PreviousNext
Posted on

Penuaan Dini Adalah: Ciri-Ciri, Pemicu, Upaya Pencegahan

Sadar atau tidak, penuaan dini adalah masalah yang sering terjadi di seluruh belahan dunia. Kondisi ini ditandai dengan munculnya berbagai tanda penuaan sebelum waktunya. Hal ini bisa terjadi di seluruh tubuh, namun dampaknya paling terlihat di area kulit, khususnya pada bagian epidermis dan dermis. 

Sebenarnya, proses penuaan adalah hal yang natural dan pasti akan dirasakan oleh semua manusia di umur tertentu. Pada umur 35-40 tahunan, beberapa tandanya sudah mulai muncul. Namun, penuaannya baru akan meningkat pesat di sekitar usia 65 tahunan untuk wanita dan 70 tahunan untuk pria. 

Jadi, jika Anda ingin tahu penuaan dini dari umur berapa, biasanya tandanya sudah muncul sebelum Anda menginjak usia 35 tahun. Maka dari itu, Anda perlu waspada dengan cara mengenali ciri-ciri, pemicu, dan upaya pencegahannya! 

Ciri-Ciri Penuaan Dini

Ciri-Ciri Penuaan Dini

Secara garis besar, ciri-ciri penuaan dini tidak sulit untuk Anda kenali. Tandanya adalah Anda sudah melihat beberapa gejala berikut ini sebelum usia 35 tahun! 

  • Munculnya kerutan di kulit. 
  • Kulit terasa kering. 
  • Kulit terasa kendur, bukan hanya di wajah saja namun juga di payudara, tangan, kaki, dan beberapa area lain. 
  • Munculnya flek hitam atau hiperpigmentasi. 
  • Rambut rontok. 
  • Munculnya uban di rambut. 
  • Pipi terlihat lebih cekung daripada teman-teman di usia Anda. 

Pemicu Penuaan Dini

Ada beberapa penyebab penuaan dini pada remaja maupun orang dewasa muda yang belum mencapai usia 35 tahunan, yaitu:

1. Merokok

orang yang memegang beberapa batang rokok

Sudah menjadi rahasia umum jika rokok merupakan pemicu berbagai masalah di saluran pernapasan dan penyumbang kasus kanker terbanyak. Namun, tahukah Anda jika rokok juga bisa mempercepat proses penuaan? Hal ini merujuk pada hasil dari jurnal studi epidemiologi di Pubmed. 

Studi in vitro menunjukkan bahwa asap rokok mengganggu produksi kolagen dan meningkatkan produksi tropoelastin serta metaloproteinase matriks. Hasilnya, kulit akan lebih cepat kehilangan elastisitas. Selain itu, asap rokok juga menyebabkan penumpukan spesies oksigen reaktif yang memicu penuaan.[1]

Temuan ini juga terlihat pada hasil penelitian in vivo di jurnal yang sama. Hasilnya, asap rokok memengaruhi jaringan ikat dermal pada tikus yang membuatnya menua sebelum pada waktunya. 

2. Konsumsi Alkohol

dua orang yang minum alkohol

Berdasarkan hasil temuan para peneliti dari Oxford Population Health, alkohol juga berpengaruh pada kondisi ini. Hal ini karena alkohol bisa merusak telomer dalam DNA. Padahal, telomer punya fungsi penting di dalam tubuh, yaitu untuk melindungi ujung kromosom dari kerusakan.[2]

Ketika kromosom rusak, proses penuaan pun akan berjalan lebih cepat daripada yang seharusnya. Karena itu, segera hindari konsumsi alkohol dari sekarang. Terutama dalam jumlah banyak dan jangka waktu panjang. 

3. Asupan Nutrisi Tidak Seimbang

sekotak pizza

Faktor lain yang juga perlu Anda perhatikan adalah asupan nutrisi yang seimbang. Sebab, jika tidak, tubuh Anda lebih cepat menua. Hal ini merujuk pada hasil penelitian Changwei Cao dkk di Pubmed Central. Berdasarkan penelitian ini, ada beberapa nutrisi yang akan Anda perlukan setiap hari, seperti:

  • Air. 
  • Protein. 
  • Lemak tak jenuh. 
  • Tembaga. 
  • Seng. 
  • Selenium. 
  • Zat besi. 
  • Vitamin A, B, C, D, dan E.[3]

4. Polusi dan Radiasi 

kota penuh polusi

Berdasarkan jurnal di Pubmed, polusi dan radiasi juga dapat memicu penuaan dini. Ada beberapa jenis polusi yang paling harus Anda waspadai, seperti jelaga dan nitrogen dioksida. Radiasi dari sinar matahari juga dapat memicunya. Terlebih jika paparan UVA, UVB, dan ultraviolet lainnya.[4]

5. Ekspresi Wajah dan Posisi Tidur

orang yang mengerutkan wajah

Ekspresi wajah dan posisi tidur yang salah juga bisa menimbulkan tanda-tanda penuaan dini, contohnya adalah kerutan halus dan keriput. Hal ini berdasarkan pada Aesthetic Surgery Journal di Oxford Academic yang menjelaskan bahwa kedua hal tersebut dapat menimbulkan distorsi wajah. 

Karena itu, hindari mengerutkan wajah dengan terlalu sering. Selain itu, hindari juga tidur dengan posisi tubuh miring dan tengkurap untuk mencegah gaya kompresi, geser, dan tekanan yang dapat mengakibatkan distorsi wajah.[5]

6. Faktor Genetik

ilustrasi DNA

Jika Anda sudah merasa menghindari faktor-faktor di atas namun tetap mengalami penuaan sebelum pada waktunya, ada kemungkinan hal ini terjadi karena genetik. Berdasarkan jurnal di Pubmed Central, pemicunya adalah mutasi gen tertentu di dalam tubuh.

Jika Anda memiliki sindrom Progeria Hutchinson–Gilford, Werner, dan beberapa sindrom sejenis, maka kemungkinan Anda akan mengalami penuaan dini. 

Upaya Pencegahan Penuaan Dini

orang yang memakai sunblock di kaki

Setelah paham apa saja pemicunya, Anda pasti ingin tahu apakah penuaan dini bisa disembuhkan atau tidak. Sayangnya, kondisi ini tidak dapat sembuh. Namun, Anda dapat mencegah penuaan yang lebih parah dan menyamarkan tanda-tandanya dengan cara berikut! 

  • Menggunakan sunscreen saat beraktivitas di luar ruangan untuk mencegah paparan UV. 
  • Menghapus makeup agar berbagai jenis polutan ikut terangkat. 
  • Konsumsi makanan sehat dan seimbang. 
  • Menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan minum air mineral sesuai kebutuhan harian.
  • Istirahat cukup dan menerapkan pola hidup yang lebih sehat.

Salah satu pola hidup sehat yang dapat Anda terapkan adalah dengan mengonsumsi herbal yang baik untuk kesehatan tubuh dan kulit. Salah satunya adalah Sido Muncul Natural Lingzhi, yang bisa bantu memelihara kesehatan dan mencegah penuaan dini.Mengingat penuaan dini adalah masalah yang serius, Anda dapat mengonsumsi suplemen ini 2-3 kali sehari 1 kapsul atau sesuai petunjuk dokter. Karena itu, ayo dapatkan produknya sekarang juga di marketplace favorit Anda! Jangan lupa untuk membaca aturan pakai sebelum mengonsumsinya!

Penuaan Dini Adalah: Ciri-Ciri, Pemicu, Upaya Pencegahan

Sadar atau tidak, penuaan dini adalah masalah yang sering terjadi di seluruh belahan dunia. Kondisi ini ditandai dengan munculnya berbagai tanda penuaan sebelum waktunya. Hal ini bisa terjadi di seluruh tubuh, namun dampaknya paling terlihat di area kulit, khususnya pada bagian epidermis dan dermis. 

Sebenarnya, proses penuaan adalah hal yang natural dan pasti akan dirasakan oleh semua manusia di umur tertentu. Pada umur 35-40 tahunan, beberapa tandanya sudah mulai muncul. Namun, penuaannya baru akan meningkat pesat di sekitar usia 65 tahunan untuk wanita dan 70 tahunan untuk pria. 

Jadi, jika Anda ingin tahu penuaan dini dari umur berapa, biasanya tandanya sudah muncul sebelum Anda menginjak usia 35 tahun. Maka dari itu, Anda perlu waspada dengan cara mengenali ciri-ciri, pemicu, dan upaya pencegahannya! 

Ciri-Ciri Penuaan Dini

Ciri-Ciri Penuaan Dini

Secara garis besar, ciri-ciri penuaan dini tidak sulit untuk Anda kenali. Tandanya adalah Anda sudah melihat beberapa gejala berikut ini sebelum usia 35 tahun! 

  • Munculnya kerutan di kulit. 
  • Kulit terasa kering. 
  • Kulit terasa kendur, bukan hanya di wajah saja namun juga di payudara, tangan, kaki, dan beberapa area lain. 
  • Munculnya flek hitam atau hiperpigmentasi. 
  • Rambut rontok. 
  • Munculnya uban di rambut. 
  • Pipi terlihat lebih cekung daripada teman-teman di usia Anda. 

Pemicu Penuaan Dini

Ada beberapa penyebab penuaan dini pada remaja maupun orang dewasa muda yang belum mencapai usia 35 tahunan, yaitu:

1. Merokok

orang yang memegang beberapa batang rokok

Sudah menjadi rahasia umum jika rokok merupakan pemicu berbagai masalah di saluran pernapasan dan penyumbang kasus kanker terbanyak. Namun, tahukah Anda jika rokok juga bisa mempercepat proses penuaan? Hal ini merujuk pada hasil dari jurnal studi epidemiologi di Pubmed. 

Studi in vitro menunjukkan bahwa asap rokok mengganggu produksi kolagen dan meningkatkan produksi tropoelastin serta metaloproteinase matriks. Hasilnya, kulit akan lebih cepat kehilangan elastisitas. Selain itu, asap rokok juga menyebabkan penumpukan spesies oksigen reaktif yang memicu penuaan.[1]

Temuan ini juga terlihat pada hasil penelitian in vivo di jurnal yang sama. Hasilnya, asap rokok memengaruhi jaringan ikat dermal pada tikus yang membuatnya menua sebelum pada waktunya. 

2. Konsumsi Alkohol

dua orang yang minum alkohol

Berdasarkan hasil temuan para peneliti dari Oxford Population Health, alkohol juga berpengaruh pada kondisi ini. Hal ini karena alkohol bisa merusak telomer dalam DNA. Padahal, telomer punya fungsi penting di dalam tubuh, yaitu untuk melindungi ujung kromosom dari kerusakan.[2]

Ketika kromosom rusak, proses penuaan pun akan berjalan lebih cepat daripada yang seharusnya. Karena itu, segera hindari konsumsi alkohol dari sekarang. Terutama dalam jumlah banyak dan jangka waktu panjang. 

3. Asupan Nutrisi Tidak Seimbang

sekotak pizza

Faktor lain yang juga perlu Anda perhatikan adalah asupan nutrisi yang seimbang. Sebab, jika tidak, tubuh Anda lebih cepat menua. Hal ini merujuk pada hasil penelitian Changwei Cao dkk di Pubmed Central. Berdasarkan penelitian ini, ada beberapa nutrisi yang akan Anda perlukan setiap hari, seperti:

  • Air. 
  • Protein. 
  • Lemak tak jenuh. 
  • Tembaga. 
  • Seng. 
  • Selenium. 
  • Zat besi. 
  • Vitamin A, B, C, D, dan E.[3]

4. Polusi dan Radiasi 

kota penuh polusi

Berdasarkan jurnal di Pubmed, polusi dan radiasi juga dapat memicu penuaan dini. Ada beberapa jenis polusi yang paling harus Anda waspadai, seperti jelaga dan nitrogen dioksida. Radiasi dari sinar matahari juga dapat memicunya. Terlebih jika paparan UVA, UVB, dan ultraviolet lainnya.[4]

5. Ekspresi Wajah dan Posisi Tidur

orang yang mengerutkan wajah

Ekspresi wajah dan posisi tidur yang salah juga bisa menimbulkan tanda-tanda penuaan dini, contohnya adalah kerutan halus dan keriput. Hal ini berdasarkan pada Aesthetic Surgery Journal di Oxford Academic yang menjelaskan bahwa kedua hal tersebut dapat menimbulkan distorsi wajah. 

Karena itu, hindari mengerutkan wajah dengan terlalu sering. Selain itu, hindari juga tidur dengan posisi tubuh miring dan tengkurap untuk mencegah gaya kompresi, geser, dan tekanan yang dapat mengakibatkan distorsi wajah.[5]

6. Faktor Genetik

ilustrasi DNA

Jika Anda sudah merasa menghindari faktor-faktor di atas namun tetap mengalami penuaan sebelum pada waktunya, ada kemungkinan hal ini terjadi karena genetik. Berdasarkan jurnal di Pubmed Central, pemicunya adalah mutasi gen tertentu di dalam tubuh.

Jika Anda memiliki sindrom Progeria Hutchinson–Gilford, Werner, dan beberapa sindrom sejenis, maka kemungkinan Anda akan mengalami penuaan dini. 

Upaya Pencegahan Penuaan Dini

orang yang memakai sunblock di kaki

Setelah paham apa saja pemicunya, Anda pasti ingin tahu apakah penuaan dini bisa disembuhkan atau tidak. Sayangnya, kondisi ini tidak dapat sembuh. Namun, Anda dapat mencegah penuaan yang lebih parah dan menyamarkan tanda-tandanya dengan cara berikut! 

  • Menggunakan sunscreen saat beraktivitas di luar ruangan untuk mencegah paparan UV. 
  • Menghapus makeup agar berbagai jenis polutan ikut terangkat. 
  • Konsumsi makanan sehat dan seimbang. 
  • Menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan minum air mineral sesuai kebutuhan harian.
  • Istirahat cukup dan menerapkan pola hidup yang lebih sehat.

Salah satu pola hidup sehat yang dapat Anda terapkan adalah dengan mengonsumsi herbal yang baik untuk kesehatan tubuh dan kulit. Salah satunya adalah Sido Muncul Natural Lingzhi, yang bisa bantu memelihara kesehatan dan mencegah penuaan dini.Mengingat penuaan dini adalah masalah yang serius, Anda dapat mengonsumsi suplemen ini 2-3 kali sehari 1 kapsul atau sesuai petunjuk dokter. Karena itu, ayo dapatkan produknya sekarang juga di marketplace favorit Anda! Jangan lupa untuk membaca aturan pakai sebelum mengonsumsinya!

ARTIKEL LAINNYA

Kanker Payudara: Gejala, Pemicu, Cara Diagnosa, & Pengobatan
Kanker Payudara: Gejala, Pemicu, Cara Diagnosa, & Pengobatan

Sadar atau tidak, kanker payudara adalah mimpi buruk yang sangat menakutkan bagi semua orang di dunia, khususnya pada wanita. Hal ini mengingat kasus kematiannya yang sangat tinggi. Menurut WHO, pada tahun 2022 ada sekitar 2,3 juta kasus dan 670.000 kematian secara global akibat masalah ini.[1] Meskipun lebih rentan pada wanita, namun pria juga bisa mengalaminya. […]

BACA ARTIKEL
Libido Turun? Ini Faktor Utama & 5 Cara Ampuh Meningkatkannya
Libido Turun? Ini Faktor Utama & 5 Cara Ampuh Meningkatkannya

Pada dasarnya, libido adalah hal normal yang dimiliki oleh hampir semua orang, terutama saat mereka memasuki usia dewasa. Menurut KBBI, istilah ini mengacu pada nafsu seksual yang bersifat naluriah.[1] Anda juga bisa mengartikannya sebagai dorongan untuk melakukan aktivitas seksual.  Setelah Anda tahu bahwa libido pada wanita dan pria itu sama, yaitu nafsu seksual, Anda juga […]

BACA ARTIKEL
Brain Fog: Definisi, Pemicu, dan Cara untuk Mengatasinya
Brain Fog: Definisi, Pemicu, dan Cara untuk Mengatasinya

Pada beberapa tahun ke belakang, istilah brain fog seringkali terdengar. Istilah ini mengacu pada keadaan ketika seseorang kesulitan untuk memusatkan fokus dan konsentrasi terhadap suatu hal. Menurut definisi dari Cambridge Dictionary, ini adalah kondisi saat Anda tidak bisa berpikir jernih.[1] Anda akan mengenalnya dengan istilah “kabut otak” dalam bahasa Indonesia. Mengingat kabut otak seperti apa, […]

BACA ARTIKEL
SOCIAL MEDIA

DAPATKAN UPDATE TER-BARU!

SOCIAL MEDIA

Dapatkan Kabar Terbaru dari Kami

Temukan berbagai informasi seputar herbal-herbal pilihan di media sosial Sido Muncul Natural

SHOP THE RANGE

BELANJA LEBIH MUDAH!

Dapatkan pengalaman berbelanja lebih cepat dan mudah di berbagai marketplace kesayanganmu.

CONTACT US

HUBUNGI KAMI

Jangan ragu untuk bertanya mengenai berbagai produk Sido Muncul Natural lebih lanjut!