Ketika membicarakan tentang jenis makanan bergizi, ikan hampir selalu masuk ke dalam daftarnya. Hal ini bukan tanpa alasan, mengingat ada banyak kandungan gizi ikan yang punya peran besar bagi kesehatan. Selain bergizi tinggi, rasanya juga lezat dan bisa Anda masak dengan berbagai variasi.
Secara garis besar, kandungan gizi ikan laut per 100 gram maupun ikan tawar tidak akan jauh berbeda. Hal yang membedakannya hanya kadar atau persentase setiap jenis nutrisi di dalamnya. Namun, kebanyakan jenis ikan akan memuat beberapa nutrisi yang berkhasiat untuk tubuh, yaitu sebagai berikut!
1. Protein
Kurang lengkap rasanya jika Anda membahas nutrisi ikan tanpa menyebutkan protein. Hal ini karena muatannya sangat tinggi. Misalnya seperti salmon yang memuat 22,1 gram protein, tuna dengan 28 gram protein, atau tenggiri yang punya 21,4 gram protein. Semuanya per 100 gram.
Bahkan, ikan mengandung protein lebih banyak dari sumber protein hewani yang lain seperti daging merah, daging unggas, dan telur. Rata-rata, ada sekitar 10-30% protein dalam berat basah.[1] Jumlahnya akan berbeda tergantung spesies ikan apa yang Anda konsumsi.
Peran protein adalah sebagai sumber energi, substrat jalur metabolisme utama tubuh, dan pertumbuhan. Selain itu, sistem imun Anda juga akan semakin kuat. Jika asupan protein kurang, proses metabolisme dan homeostasis tubuh akan rentan terganggu.[2]
2. Asam Amino Esensial
Menariknya, protein di dalam ikan memiliki muatan asam amino esensial yang berperan baik bagi kesehatan. Misalnya seperti taurin, yang terkenal bermanfaat untuk memperlambat penuaan. Hal ini karena taurin berkorelasi dengan fungsi kekebalan tubuh dan fungsi sistem saraf.[3]
Selain taurin, ada juga muatan arginin yang dapat membantu mengatasi hipertensi serta disfungsi ereksi dan juga glutamin untuk memperbaiki jaringan tubuh yang rusak. Lalu, ada glutamat yang bertugas membentuk protein serta triptofan yang punya tanggung jawab untuk membentuk serotonin.
3. Vitamin
Jika Anda kekurangan vitamin, konsumsi ikan juga bisa menjadi solusi. Bahkan, ikan mengandung vitamin yang cukup lengkap, mulai dari vitamin A, D, E, K1, B1, B2, B6, B12, C, dan kolin.[4] Fungsinya pun sangat beragam, mulai dari sebagai antioksidan, mengatur metabolisme, dan lain sebagainya.
Selain itu, vitamin yang terkandung pada ikan berfungsi juga untuk melarutkan zat-zat lain yang penting bagi tubuh Anda. Kebanyakan zat yang dialirkan oleh vitamin adalah enzim, asam lemak, asam amino, mineral, dan lain-lain.
4. Mineral
Tidak hanya kaya akan vitamin, ikan juga punya muatan mineral yang cukup tinggi. Misalnya, dalam setiap 100 gram ikan salmon terdapat:
- 15 gram kalsium
- 0,34 gram zat besi
- 30 gram magnesium
- 252 mg fosfor
- 384 mg kalium
- 61 mg natrium
- 0,43 mg seng
- 41,4 mg selenium
- 0,016 mg mangan[5]
Karena itu, ada banyak manfaat ikan yang bisa Anda rasakan karena mineral-mineral tersebut. Misalnya seperti kalsium yang populer sebagai bahan penyusun tulang, zat besi sebagai bahan penyusun sel darah, fosfor untuk jaga kesehatan ginjal, selenium untuk cegah penggumpalan trombosit, dan lain-lain.
5. Asam Lemak Esensial
Kemudian, zat gizi yang banyak terkandung dalam ikan adalah asam lemak esensial. Sebenarnya, ada tiga komposisi asam lemak yang bisa Anda temukan dalam bahan makanan ini. Ketiganya adalah asam lemak jenuh (30,10-46,88%), tak jenuh tunggal (11,83-38,17%), dan tak jenuh ganda (20,49-49,31%).
Pada asam lemak tak jenuh ganda Anda akan menemukan Omega-3, yang terkenal memiliki bisa menjaga tubuh dan otak agar tetap sehat. Hanya saja, kadarnya untuk setiap ikan akan berbeda. Misalnya pada ikan air tawar, rata-rata memiliki Omega-3 12,66%. Sedangkan di ikan hake bisa mencapai 36,54%.[6]
Sayangnya, meskipun gizi ikan sangat lengkap, padat, dan bermanfaat bagi tubuh, tidak semua orang menyukai rasanya atau bahkan teksturnya. Untungnya, kini Anda tetap bisa menikmati semua manfaat gizinya dengan cara yang lain, yaitu mengonsumsi minyak ikan dalam bentuk suplemen.
Sebab, hampir semua gizi yang terdapat dalam ikan juga bisa Anda temukan di dalam minyaknya, khususnya Omega-3 dan asam lemak esensial lainnya. Jika Anda bingung harus memilih suplemen minyak ikan yang mana, Sido Muncul Natural Fish Oil bisa jadi solusinya.
Hal ini bukan tanpa alasan, mengingat produk ini hanya menggunakan minyak ikan yang berasal dari Wild Marine Fish di Samudra Pasifik dan Atlantik. Jadi, muatan Omega-3 di dalamnya pun lebih tinggi dan lebih berkualitas. Khususnya dalam bentuk EPA dan juga DHA.
Ketiganya adalah kandungan gizi ikan yang penting, khususnya untuk meningkatkan fungsi kognitif dan daya ingat, menjaga berat badan dan tekanan darah, serta mencegah inflamasi. Karena itu, ayo konsumsi suplemen ini 2x1 kapsul per hari untuk dewasa dan 1x1 kapsul per hari untuk anak mulai dari sekarang!
Ketika membicarakan tentang jenis makanan bergizi, ikan hampir selalu masuk ke dalam daftarnya. Hal ini bukan tanpa alasan, mengingat ada banyak kandungan gizi ikan yang punya peran besar bagi kesehatan. Selain bergizi tinggi, rasanya juga lezat dan bisa Anda masak dengan berbagai variasi.
Secara garis besar, kandungan gizi ikan laut per 100 gram maupun ikan tawar tidak akan jauh berbeda. Hal yang membedakannya hanya kadar atau persentase setiap jenis nutrisi di dalamnya. Namun, kebanyakan jenis ikan akan memuat beberapa nutrisi yang berkhasiat untuk tubuh, yaitu sebagai berikut!
1. Protein
Kurang lengkap rasanya jika Anda membahas nutrisi ikan tanpa menyebutkan protein. Hal ini karena muatannya sangat tinggi. Misalnya seperti salmon yang memuat 22,1 gram protein, tuna dengan 28 gram protein, atau tenggiri yang punya 21,4 gram protein. Semuanya per 100 gram.
Bahkan, ikan mengandung protein lebih banyak dari sumber protein hewani yang lain seperti daging merah, daging unggas, dan telur. Rata-rata, ada sekitar 10-30% protein dalam berat basah.[1] Jumlahnya akan berbeda tergantung spesies ikan apa yang Anda konsumsi.
Peran protein adalah sebagai sumber energi, substrat jalur metabolisme utama tubuh, dan pertumbuhan. Selain itu, sistem imun Anda juga akan semakin kuat. Jika asupan protein kurang, proses metabolisme dan homeostasis tubuh akan rentan terganggu.[2]
2. Asam Amino Esensial
Menariknya, protein di dalam ikan memiliki muatan asam amino esensial yang berperan baik bagi kesehatan. Misalnya seperti taurin, yang terkenal bermanfaat untuk memperlambat penuaan. Hal ini karena taurin berkorelasi dengan fungsi kekebalan tubuh dan fungsi sistem saraf.[3]
Selain taurin, ada juga muatan arginin yang dapat membantu mengatasi hipertensi serta disfungsi ereksi dan juga glutamin untuk memperbaiki jaringan tubuh yang rusak. Lalu, ada glutamat yang bertugas membentuk protein serta triptofan yang punya tanggung jawab untuk membentuk serotonin.
3. Vitamin
Jika Anda kekurangan vitamin, konsumsi ikan juga bisa menjadi solusi. Bahkan, ikan mengandung vitamin yang cukup lengkap, mulai dari vitamin A, D, E, K1, B1, B2, B6, B12, C, dan kolin.[4] Fungsinya pun sangat beragam, mulai dari sebagai antioksidan, mengatur metabolisme, dan lain sebagainya.
Selain itu, vitamin yang terkandung pada ikan berfungsi juga untuk melarutkan zat-zat lain yang penting bagi tubuh Anda. Kebanyakan zat yang dialirkan oleh vitamin adalah enzim, asam lemak, asam amino, mineral, dan lain-lain.
4. Mineral
Tidak hanya kaya akan vitamin, ikan juga punya muatan mineral yang cukup tinggi. Misalnya, dalam setiap 100 gram ikan salmon terdapat:
- 15 gram kalsium
- 0,34 gram zat besi
- 30 gram magnesium
- 252 mg fosfor
- 384 mg kalium
- 61 mg natrium
- 0,43 mg seng
- 41,4 mg selenium
- 0,016 mg mangan[5]
Karena itu, ada banyak manfaat ikan yang bisa Anda rasakan karena mineral-mineral tersebut. Misalnya seperti kalsium yang populer sebagai bahan penyusun tulang, zat besi sebagai bahan penyusun sel darah, fosfor untuk jaga kesehatan ginjal, selenium untuk cegah penggumpalan trombosit, dan lain-lain.
5. Asam Lemak Esensial
Kemudian, zat gizi yang banyak terkandung dalam ikan adalah asam lemak esensial. Sebenarnya, ada tiga komposisi asam lemak yang bisa Anda temukan dalam bahan makanan ini. Ketiganya adalah asam lemak jenuh (30,10-46,88%), tak jenuh tunggal (11,83-38,17%), dan tak jenuh ganda (20,49-49,31%).
Pada asam lemak tak jenuh ganda Anda akan menemukan Omega-3, yang terkenal memiliki bisa menjaga tubuh dan otak agar tetap sehat. Hanya saja, kadarnya untuk setiap ikan akan berbeda. Misalnya pada ikan air tawar, rata-rata memiliki Omega-3 12,66%. Sedangkan di ikan hake bisa mencapai 36,54%.[6]
Sayangnya, meskipun gizi ikan sangat lengkap, padat, dan bermanfaat bagi tubuh, tidak semua orang menyukai rasanya atau bahkan teksturnya. Untungnya, kini Anda tetap bisa menikmati semua manfaat gizinya dengan cara yang lain, yaitu mengonsumsi minyak ikan dalam bentuk suplemen.
Sebab, hampir semua gizi yang terdapat dalam ikan juga bisa Anda temukan di dalam minyaknya, khususnya Omega-3 dan asam lemak esensial lainnya. Jika Anda bingung harus memilih suplemen minyak ikan yang mana, Sido Muncul Natural Fish Oil bisa jadi solusinya.
Hal ini bukan tanpa alasan, mengingat produk ini hanya menggunakan minyak ikan yang berasal dari Wild Marine Fish di Samudra Pasifik dan Atlantik. Jadi, muatan Omega-3 di dalamnya pun lebih tinggi dan lebih berkualitas. Khususnya dalam bentuk EPA dan juga DHA.
Ketiganya adalah kandungan gizi ikan yang penting, khususnya untuk meningkatkan fungsi kognitif dan daya ingat, menjaga berat badan dan tekanan darah, serta mencegah inflamasi. Karena itu, ayo konsumsi suplemen ini 2×1 kapsul per hari untuk dewasa dan 1×1 kapsul per hari untuk anak mulai dari sekarang!
