Tahukah Anda jika siklus menstruasi atau haid bisa berbeda untuk setiap wanita? Ada yang siklusnya hanya 21 hari, namun tidak sedikit orang yang punya siklus lebih panjang, biasanya hingga 35 hari. Meskipun berbeda, namun semua wanita perlu tahu bagaimana cara melancarkan haid di setiap bulannya.
Sebab, siklus menstruasi yang lancar itu penting bagi setiap wanita, terlebih untuk melihat bagaimana kondisi kesehatan sistem reproduksi Anda. Alasannya karena siklus yang tidak lancar biasanya akan memicu beberapa jenis masalah. Anda bisa lebih rentan mengalami infertilitas, gangguan hormon, dan lain-lain.
Tidak jarang, siklus menstruasi yang tidak teratur juga mengganggu aktivitas sehari-hari Anda, sebab Anda tidak bisa memprediksi kapan darah mulai keluar. Karena itu, ketahui cara melancarkan haid secara alami dan cepat seperti penjelasan berikut!
1. Perhatikan Pola Tidur
Sebenarnya, cara agar cepat haid pada remaja maupun pada orang dewasa itu sama, yaitu dengan memperhatikan pola tidur. Hal ini mengingat jika gangguan tidur bisa menimbulkan dampak yang negatif terhadap menstruasi. Semakin tidak berkualitas tidur Anda, maka semakin tidak lancar pula siklusnya.[1]
Bahkan, bukan hanya siklusnya saja yang terganggu, namun ada beberapa gangguan lain yang bisa Anda rasakan jika kurang tidur. Beberapa di antaranya adalah rasa nyeri di area perut dan bagian tubuh lain ketika pra-menstruasi dan juga pendarahan hebat saat menstruasi.
Karena itu, pastikan pola tidur Anda teratur dan usahakan untuk selalu tidur selama 7-8 jam per hari agar tubuh bisa beristirahat dengan lebih baik. Selain durasinya yang tidak lebih maupun kurang, Anda juga perlu tidur nyenyak di setiap malam. Caranya dengan melakukan hal-hal yang membuat Anda rileks.
2. Jaga Berat Badan
Ternyata, satu di antara sekian penyebab haid tidak teratur adalah karena kenaikan atau penurunan berat badan, terutama secara drastis dan ekstrem. Karena itu, Anda perlu menjaga berat badan agar tetap ideal. Berdasarkan BMI, Anda perlu menjaganya agar tetap ada di angka 18,5 - 25.
Hal ini karena pada orang yang underweight, di dalam tubuh mereka hanya ada sedikit jaringan lemak. Padahal, lemak punya peranan yang sangat penting bagi pembentukan estrogen, yaitu hormon yang akan bertanggung jawab atas siklus haid Anda.
Ketika jaringan lemak kurang, maka secara otomatis produksi hormon estrogen di dalam tubuh pun akan berkurang.[2] Akibatnya, Anda akan lebih jarang menstruasi jika sedang underweight.
Sedangkan pada orang yang overweight atau obesitas, mereka seringkali mengalami kondisi yang bernama hiperandrogenisme. Hal ini menyebabkan kadar testosteron dan insulin puasa yang lebih tinggi, sedangkan globulin pengikat hormon seks kadarnya lebih rendah. Kondisi ini juga ditemukan di pasien PCOS.
Karena itu, ketika berat badan Anda di atas BMI normal, biasanya siklus haid Anda akan jadi sangat jarang atau bahkan sama sekali hilang. Bahkan, jika sedang menstruasi, terkadang Anda akan lebih rentan mengalami pendarahan hebat.[3]
3. Olahraga
Selanjutnya, Anda juga bisa mulai berolahraga. Pilihan olahraganya pun banyak, asalkan tubuh Anda bergerak dan membuat detak jantung meningkat. Anda bisa jogging atau bahkan jalan kaki 30 - 60 menit sehari. Olahraga lain seperti yoga pun bisa membantu.
Hal ini karena ketika detak jantung Anda meningkat setidaknya 30 menit di setiap hari, kadar estrogen di dalam tubuh Anda pun bisa ikut meningkat.[4] Sedangkan ketika kadar estrogen meningkat, siklusnya pun bisa lebih lancar.
4. Rutin Konsumsi Air Putih
Apabila Anda ingin tahu minum apa agar haid keluar lancar, maka air putih adalah jawabannya, khususnya untuk modifikasi dalam mengurangi durasi perdarahan. Tidak hanya itu saja, air putih juga bisa menjadi obat penghilang sakit untuk mengurangi intensitas rasa nyeri selama periode menstruasi.[5]
5. Konsumsi Vitamin D
Selain minuman, ada juga makanan agar haid cepat keluar, misalnya seperti makanan yang kaya akan vitamin D. Hal ini mengingat jika defisiensi vitamin D berhubungan erat dengan siklus haid yang tidak lancar.
Alasannya adalah karena vitamin D3 memodulasi ekspresi sekitar 3000 gen di berbagai jaringan, termasuk jaringan reproduksi seperti ovarium, uterus, dan vagina.[6]Jadi, Anda dapat memperlancar siklusnya dengan memperbanyak konsumsi:
- Kuning telur
- Oatmeal
- Salmon
- Daging merah
- Pisang
- Brokoli
- Tahu
- Tempe
- Susu
6. Konsumsi Suplemen Pelancar Haid
Terakhir, Anda juga bisa mulai mengonsumsi obat pelancar haid, khususnya dalam bentuk suplemen herbal seperti Sido Muncul Natural Female Balance. Bahkan, suplemen ini tidak hanya bisa melancarkan haid saja, namun juga menyeimbangkan hormon pada wanita.
Karena itu, jika Anda sedang mencari cara melancarkan haid agar siklus teratur di setiap bulannya, Anda bisa mengonsumsi suplemen ini 1 kali sehari 2 kapsul sekaligus. Aturan pakai yang lebih lengkapnya bisa Anda baca di kemasan. Jadi, apa lagi yang tunggu? Ayo coba produknya sekarang juga!
Tahukah Anda jika siklus menstruasi atau haid bisa berbeda untuk setiap wanita? Ada yang siklusnya hanya 21 hari, namun tidak sedikit orang yang punya siklus lebih panjang, biasanya hingga 35 hari. Meskipun berbeda, namun semua wanita perlu tahu bagaimana cara melancarkan haid di setiap bulannya.
Sebab, siklus menstruasi yang lancar itu penting bagi setiap wanita, terlebih untuk melihat bagaimana kondisi kesehatan sistem reproduksi Anda. Alasannya karena siklus yang tidak lancar biasanya akan memicu beberapa jenis masalah. Anda bisa lebih rentan mengalami infertilitas, gangguan hormon, dan lain-lain.
Tidak jarang, siklus menstruasi yang tidak teratur juga mengganggu aktivitas sehari-hari Anda, sebab Anda tidak bisa memprediksi kapan darah mulai keluar. Karena itu, ketahui cara melancarkan haid secara alami dan cepat seperti penjelasan berikut!
1. Perhatikan Pola Tidur
Sebenarnya, cara agar cepat haid pada remaja maupun pada orang dewasa itu sama, yaitu dengan memperhatikan pola tidur. Hal ini mengingat jika gangguan tidur bisa menimbulkan dampak yang negatif terhadap menstruasi. Semakin tidak berkualitas tidur Anda, maka semakin tidak lancar pula siklusnya.[1]
Bahkan, bukan hanya siklusnya saja yang terganggu, namun ada beberapa gangguan lain yang bisa Anda rasakan jika kurang tidur. Beberapa di antaranya adalah rasa nyeri di area perut dan bagian tubuh lain ketika pra-menstruasi dan juga pendarahan hebat saat menstruasi.
Karena itu, pastikan pola tidur Anda teratur dan usahakan untuk selalu tidur selama 7-8 jam per hari agar tubuh bisa beristirahat dengan lebih baik. Selain durasinya yang tidak lebih maupun kurang, Anda juga perlu tidur nyenyak di setiap malam. Caranya dengan melakukan hal-hal yang membuat Anda rileks.
2. Jaga Berat Badan
Ternyata, satu di antara sekian penyebab haid tidak teratur adalah karena kenaikan atau penurunan berat badan, terutama secara drastis dan ekstrem. Karena itu, Anda perlu menjaga berat badan agar tetap ideal. Berdasarkan BMI, Anda perlu menjaganya agar tetap ada di angka 18,5 – 25.
Hal ini karena pada orang yang underweight, di dalam tubuh mereka hanya ada sedikit jaringan lemak. Padahal, lemak punya peranan yang sangat penting bagi pembentukan estrogen, yaitu hormon yang akan bertanggung jawab atas siklus haid Anda.
Ketika jaringan lemak kurang, maka secara otomatis produksi hormon estrogen di dalam tubuh pun akan berkurang.[2] Akibatnya, Anda akan lebih jarang menstruasi jika sedang underweight.
Sedangkan pada orang yang overweight atau obesitas, mereka seringkali mengalami kondisi yang bernama hiperandrogenisme. Hal ini menyebabkan kadar testosteron dan insulin puasa yang lebih tinggi, sedangkan globulin pengikat hormon seks kadarnya lebih rendah. Kondisi ini juga ditemukan di pasien PCOS.
Karena itu, ketika berat badan Anda di atas BMI normal, biasanya siklus haid Anda akan jadi sangat jarang atau bahkan sama sekali hilang. Bahkan, jika sedang menstruasi, terkadang Anda akan lebih rentan mengalami pendarahan hebat.[3]
3. Olahraga
Selanjutnya, Anda juga bisa mulai berolahraga. Pilihan olahraganya pun banyak, asalkan tubuh Anda bergerak dan membuat detak jantung meningkat. Anda bisa jogging atau bahkan jalan kaki 30 – 60 menit sehari. Olahraga lain seperti yoga pun bisa membantu.
Hal ini karena ketika detak jantung Anda meningkat setidaknya 30 menit di setiap hari, kadar estrogen di dalam tubuh Anda pun bisa ikut meningkat.[4] Sedangkan ketika kadar estrogen meningkat, siklusnya pun bisa lebih lancar.
4. Rutin Konsumsi Air Putih
Apabila Anda ingin tahu minum apa agar haid keluar lancar, maka air putih adalah jawabannya, khususnya untuk modifikasi dalam mengurangi durasi perdarahan. Tidak hanya itu saja, air putih juga bisa menjadi obat penghilang sakit untuk mengurangi intensitas rasa nyeri selama periode menstruasi.[5]
5. Konsumsi Vitamin D
Selain minuman, ada juga makanan agar haid cepat keluar, misalnya seperti makanan yang kaya akan vitamin D. Hal ini mengingat jika defisiensi vitamin D berhubungan erat dengan siklus haid yang tidak lancar.
Alasannya adalah karena vitamin D3 memodulasi ekspresi sekitar 3000 gen di berbagai jaringan, termasuk jaringan reproduksi seperti ovarium, uterus, dan vagina.[6]Jadi, Anda dapat memperlancar siklusnya dengan memperbanyak konsumsi:
- Kuning telur
- Oatmeal
- Salmon
- Daging merah
- Pisang
- Brokoli
- Tahu
- Tempe
- Susu
6. Konsumsi Suplemen Pelancar Haid
Terakhir, Anda juga bisa mulai mengonsumsi obat pelancar haid, khususnya dalam bentuk suplemen herbal seperti Sido Muncul Natural Female Balance. Bahkan, suplemen ini tidak hanya bisa melancarkan haid saja, namun juga menyeimbangkan hormon pada wanita.
Karena itu, jika Anda sedang mencari cara melancarkan haid agar siklus teratur di setiap bulannya, Anda bisa mengonsumsi suplemen ini 1 kali sehari 2 kapsul sekaligus. Aturan pakai yang lebih lengkapnya bisa Anda baca di kemasan. Jadi, apa lagi yang tunggu? Ayo coba produknya sekarang juga!
