Wajar rasanya jika ada banyak orang yang ingin tahu daun sambiloto manfaatnya apa. Hal ini mengingat masyarakat di zaman dulu seringkali memanfaatkannya sebagai tanaman obat. Bahkan, kini sudah ada banyak penelitian yang mengulik tentang semua khasiatnya, baik secara in vivo maupun in vitro.
Jika Anda termasuk salah satu orang yang penasaran tentang daun sambiloto bisa mengobati penyakit apa, berikut adalah penjelasan yang lebih lengkapnya!
1. Bantu Ringankan Gejala Flu
Berdasarkan penelitian XiaoYang Hu dkk di Pubmed Central, salah satu manfaat daun sambiloto adalah untuk meringankan gejala infeksi saluran pernapasan. Secara tradisional, daun ini populer sebagai obat batuk, pilek, dan influenza. Hal ini dibuktikan pada penelitian tersebut.
Hasilnya, konsumsi daun sambiloto, baik dengan maupun tanpa perawatan flu biasa, dapat membantu mempercepat proses penyembuhan. Konsumsi daun ini bisa membuat durasi batuk menjadi lebih pendek, mengurangi sakit tenggorokan, dan meredakan gejala flu lainnya.[1] Jadi, penggunaannya cukup efektif.
2. Perkuat Sistem Imun
Jika Anda ingin meningkatkan daya tahan tubuh, mengonsumsi daun sambiloto juga bisa menjadi salah satu jawabannya. Hal ini mengingat khasiat daun sambiloto untuk memperkuat sistem imun. Dasarnya adalah penelitian M Rajanna dkk di Pubmed Central.
Penelitian tersebut melibatkan 30 orang yang mengonsumsi ekstrak daun sambiloto 200 mg setiap hari selama 30 hari. Hasilnya, sistem imun peserta penelitian menjadi lebih baik setelah 30 hari penelitian. Hal ini dari jumlah beberapa sel imun seperti sel T dan sel T helper yang mengalami peningkatan.
Selain itu, kadar IFN-γ sebagai regulator sistem imun pun ikut meningkat. Peningkatan juga terjadi pada IL-4, protein yang berperan sebagai sitokin anti-inflamasi di sistem imun.[2] Hal inilah yang membuat daya tahan tubuh Anda menjadi lebih kuat dan tidak mudah terserang infeksi.
3. Redakan Inflamasi
Manfaatnya yang lain dari daun sambiloto adalah untuk meredakan inflamasi atau peradanfan. Hal ini merujuk pada penelitian Jun Liu dkk yang dipublikasikan di Pubmed. Menurut penelitian tersebut, ekstrak daun ini dapat menghambat ekspresi sitokin pro-inflamasi, seperti iNOS, TNF-α, IL-1β, IL-6, dan IL-12.
Senyawa aktif yang bertanggung jawab atas aktivitas tersebut adalah andrograpanin. Selain itu, senyawa tersebut juga dapat menghambat produksi oksida nitrat.[3] Hal ini sangat bermanfaat karena kadar oksida nitrat tang berlebihan dapat menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan.
4. Ringankan Demam
Pada dasarnya, demam adalah salah satu respon tubuh pada saat mengalami peradangan. Karena itu, ekstrak daun tanaman ini juga bisa meringankan demam. Bahan aktif yang bertanggung jawab untuk bantu meringakan demam pun sama, yaitu andrograpanin.
Berdasarkan jurnal di ScienceDirect, efektivitas sambiloto untuk bantu turunkan demam juga cukup baik. Terutama untuk demam yang dipicu oleh infeksi.[4]
5. Turunkan Tekanan Darah
Menurut penelitian di Universitas Gadjah Mada, ekstrak daun ini juga berpotensi untuk turunkan tekanan darah. Penelitian tersebut melibatkan tikus Wistar jantan yang mengalami hipertensi. Tikusnya diberi ekstrak daun sambiloto yang sudah dicampur etanol dengan dosis 45, 90 dan 180 mg/kg berat badan.
Hasilnya, tekanan darah sistolik dan diastolik berhasil menurun.[5] Hanya saja, perlu Anda garis bawahi jika hasil uji coba pada hewan dan pada manusia bisa berbeda. Karena itu, perlu penelitian lebih lanjut untuk mengetahui efektivitasnya.
6. Turunkan Kadar Gula Darah
Daun ini juga bisa menurunkan kadar gula darah. Dasarnya adalah hasil penelitian di jurnal Frontiers yang melibatkan tikus uji coba. Peneliti memberikan makanan yang kaya fruktosa dan lemak tinggi sehingga kadar gula darahnya mulai naik.
Setelahnya, peneliti memberikan ekstrak daun sambiloto pada tikus tersebut. Hasilnya, bahan aktif di dalam daunnya bisa mengurangi stres oksidatif dengan meningkatkan aktivitas superoksida dismutase dan katalase. Hasilnya, terjadi penurunan pada kadar gula darah tikus.[6]
7. Bantu Hambat Pertumbuhan Sel Kanker
Salah satu manfaat daun sambiloto untuk kesehatan lainnya yaitu untuk bantu menghambat pertumbuhan sel kanker. Dasarnya adalah jurnal di Pubmed Central yang menyatakan bahwa daun ini punya potensi yang menjanjikan.
Hal ini karena ada fitokonstituen seperti labdane diterpenoid, asam quinic, flavonoid, noriridoid, dan xanthone di dalamnya. Lalu, ada juga zat andrographolide dan labnade diterpenoid yang populer karena sifat kemopreventifnya.[7]
8. Menjaga Kesehatan Kulit
Terakhir, ada juga manfaat daun sambiloto untuk wajah yang tidak boleh Anda lupakan. Sebab, daun ini dapat menjaga kesehatan kulit, termasuk kulit wajah. Menurut jurnal di Pubmed Central, daun ini dapat menjaga hidrasi kulit dan elastisitas kulit. Hasilnya, kulit tidak mudah kendur dan mengalami kerutan.[8]
Setelah tahu khasiatnya, Anda juga wajib tahu cara mengonsumsi daun sambiloto. Anda bisa menyantapnya dengan cara merebus daun dengan air atau menyampurkannya di dalam sayur. Namun, jika ingin lebih mudah, Anda dapat mengonsumsinya dalam bentuk kapsul, seperti Sido Muncul Natural Sambiloto. Suplemen ini diformulasikan khusus untuk mengatasi common cold, sinusitis, infeksi saluran kemih, disentri, dan infeksi hati. Mengingat daun sambiloto manfaatnya apa saja, Anda dapat mengonsumsinya 2 kali sehari 1 kapsul untuk memelihara kesehatan. Karena itu, dapatkan produknya sekarang juga!